Walikota Palembang Eddy Santana Putra, Senin (21/5), di Taman Nusa Indah bawah Jembatan Ampera, melaunching 35 bus Transmusi ukuran besar. Sehingga total Transmusi kini sebanyak 120 unit melayani di delapan koridor.
Jumlah itu, menurutnya, masih kurang. “Idealnya kita punya 250 Transmusi,” ujarnya dan menambahkan, untuk itu, pemerintah akan menganggarkan dana senilai Rp91 miliar untuk penambahan Transmusi.
“Kita ingin akhir tahun ini tidak hanya 120 unit Transmusi yang beroperasi, tapi 250 unit. Anggarannya akan kita siapkan dari APBD 2012,” katanya.
Ia mengatakan, Transmusi merupakan salah satu upaya pemerintah kota memberikan pelayanan transportasi aman, nyaman dan ramah lingkungan baik bagi warga Palembang.
Eddy menuturkan, kali pertama dioperasikan pada Februari 2010, Transmusi hanya ada 15 unit. Sambutan yang luar biasa dari masyarakat, komitmen pemerintah kota dan wakil rakyat di DPRD, serta dukungan penuh dari Kementerian Perhubungan, menjadikan Transmusi terus berkembang.
Elly Sinaga, Direktur Bina Sistem Transportasi Perkotaan pada Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, memuji pelayanan transportasi publik di Palembang, terutama pelayanan Transmusi.
“Selain sudah menggunakan smart card di semua koridor, Transmusi juga terintegrasi dengan bus air, kereta api. Angkutan di Palembang is the best,” ujar Elly Sinaga.
Ia mengatakan idealnya Palembang punya 300 Tranmusi untuk melayani transportasi publik. Elly yakin pemerintah kota bisa mewujudkan hal ini.
Launching Transmusi hari ini ditandai dengan pemecahan kendi oleh Walikota Eddy Santana Putra, Direktur Bina Transportasi Elly Sinaga, dan Rektor Universitas Sriwijaya Badia Perizade.
Walikota juga menandatangani pakta intergritas, serta meresmikan koridor baru, yakni koridor enam rute Pusri-Palembang Square Mall.
Adapun koridor 1, melayani rute Palembang Indah Mall-Sako, koridor 2 melayani rute Ampera-Alang-Alang Lebar, koridor 3 melayani rute Jakabaring-Palembang Square Mall, koridor 4 untuk rute Plaju-Terminal Karya Jaya, koridor 5 melayani rute Bandara SMB II-Alang-Alang Lebar.
Koridor 7 dan 8 melayani rute Karya Jaya-Universitas Sriwijaya, dan Alang-Alang Lebar-Pangkalan Balai.
Sumber : BIPNewsRoom.info