JAKARTA, Jaringnews.com - Selain di kawasan industri, rusunawa (rumah susun sederhana sewa) untuk pekerja yang akan dibangun Kementerian Perumahan Rakyat, akan difokuskan di sekitar stasiun kereta api. Itu dilakukan bila pembangunan di kawasan industri tidak memungkinkan. Menteri Perumahan Rakyat RI, Djan Faridz, mengatakan hal itu di Jakarta kemarin.
Ia mengatakan bahwa dengan berlokasi di sekitar stasiun kereta, rusunawa dapat mengurangi mobilitas pekerja.
“Biasanya,” kata Menteri Djan Faridz, “para pekerja minta tempat tinggal yang dekat dengan sarana transportasi. Maka, rusunawa untuk pekerja kami upayakan di sekitar jalur transportasi massal seperti kereta api. Dengan demikian, pekerja tidak terlambat dan lebih murah [dalam biaya transportasi].”
Menteri tersebut menjelaskan bahwa pihaknya akan membangun 50 twin block rusunawa untuk pekerja kawasan industri di Jakarta dan kawasan sekitar.
Juga, akan membangun 200.000 unit rumah tapak untuk pekerja se-Indonesia.
“Minimal tahun ini kami akan membangun 50 twin block rusunawa itu.”
Pembangunan rusunawa tersebut nantinya akan melibatkan Perum Perumnas, PT Jamsostek, serta pemerintah daerah setempat apabila mereka telah membentuk SKPD (satuan kerja perangkat daerah).
Sumber : JaringNews.Com