
Terdapat sedikitnya tujuh rumah susun sewa (rusunawa), 2 Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), 2 Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS) dan 1 Rumah Pompa dan Jaringan Perpipaan Instalasi Pengelolahan Air Limbah (IPAL) yang siap diresmikan tahun ini. Beberapa proyek itu sudah digunakan seperti rusunawa dan SPAM.
Direktur Bina Program Cipta Karya Kementerian PU Antonius Budiono menjelaskan semua program yang berjalan itu sudah siap diresmikan. Anggaran yang dipakai untuk pembangunan proyek itu berasal dari alokasi anggaran tahun-tahun sebelumnya karena beberapa proyek itu dibangun multiyears.
"Semua itu siap diresmikan, itu dari proyek tahun 2010-2012. Tahun ini ada lanjutan dari 2012 berupa 48 twin block lagi," ujarnya ketika dihubungi Bisnis, Minggu (3/3/2013).
Dia menjelaskan untuk tahun 2013/2014 Cipta Karya akan membangun 67 twin block lagi yang tersebar di beberapa wilayah di tanah air.
Tujuh rusunawa yang akan diresmikan itu tersebar di Padang, Sawahlunto, Sidoarjo, Sleman, Bantul, Solo, dan Salatiga. Semua rusunawa itu dibangun twin block kecuali di Padang yang tiga twin block dan satu twin block di Sleman.
Beberapa rusunawa itu ada yang sudah dihuni dan ada yang sedang dalam proses seleksi penghuni. Total nilai investasi untuk membangun ketujuh rusunawa itu mencapai Rp182,5 miliar.
Sementara 2 proyek SPAM terdapat di SPAM Cipule dan SPAM Sagarenten. SPAM Cipule yang dimanfaatkan untuk dua desa yakni Desa Kuta Pohaci dan Desa Mulyasari mempunyai nilai investasi sebesar Rp4,917 miliar.
Untuk SPAM Sagarenten di Pelabuhan Ratu, Kab. Sukabumi, Jawa Barat saat ini baru dimanfaatkan di Desa Neglasari dan Desa Purbaya. Nilai investasi untuk proyek ini sebesar Rp6,004 miliar.
Adapun program SANIMAS yang akan diresmikan tahun ini terdapat di Bogor dan Kota Bekasi. Biaya yang dikeluarkan untuk SANISMAS Bogor sebesar Rp5,128 miliar yang tersebar di 12 lokasi dan melayani sekitar 210 jiwa. Adapun SANIMAS Bekasi dengan biaya Rp2,4 miliar tersebar di enam lokasi berbeda.
Program Cipta Karya yang akan diresmikan tahun ini juga ialah Rumah Pompa dan Jaringan Perpipaan IPAL Bandung. Rumah pompa dengan kapasitas 54.000 meter kubik per hari dan jaringan perpipaan sepanjang 6,1 km akan melayani 16.664 jiwa. Nilai investasi untuk proyek rumah pompa dan jaringan pipa ini mencapai Rp71,5 miliar.
Sumber : Bisnis.com